Tidak Ada Penghukuman Di Dalam Kristus

Seseorang menerima penghukuman itu pasti karena dia melakukan pelanggaran terhadap hukum, seperti mencuri, merampok, membunuh dan lain sebagainya. Sebenarnya tidak ada seorangpun yang ingin menjadi orang hukuman. Menjadi seorang hukuman tentu sangat tidak enak.

Kehidupan seorang hukuman akan benar-benar menderita. Harus tinggal di penjara yang sempit. Berdesak-desakan dengan banyak orang. Tidak ada kebebasan dan harus menanggung malu akibat pelanggarannya. Bahkan terkadang seorang hukuman mendapatkan kekerasan fisik dan aniaya ketika menjalani hukuman.

Penderitaan lahir dan batin harus dialami oleh seorang hukuman. Demikian juga bagi pelanggaran terhadap hukum-hukum Tuhan. Pelanggaran terhadap hukum Tuhan adalah dosa dan upah dosa ialah maut. 

Semua Orang Hidup Dalam Penghukuman Dosa

Roma 5:12 Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.

Ayat diatas menjelaskan kepada kita bahwa maut telah menjalar kepada semua orang tanpa terkecuali. Setiap manusia telah dikuasai oleh dosa. Dan seperti yang sudah dikatakan jika upah dosa itu adalah maut. Oleh karena itulah semua orang sebenarnya telah divonis hukuman maut akibat dosa. Hanya menunggu eksekusinya saja.

Jadi sesungguhnya kita juga adalah orang-orang hukuman yang seharusnya menerima hukuman atas dosa yaitu maut. Namun ada kabar baik bagi kita!! Sekarang tidak ada lagi penguhukuman bagi kita. Sebab apa yang seharusnya kita tanggung akibat dosa dan pelanggaran kita, telah ditanggung oleh Tuhan Yesus Kristus.

Kristus Yesus Membebaskan Orang Percaya Dari Penghukuman

1 Petrus 2:24 Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.

Tuhan Yesus telah berkorban bagi kita, sehingga kita dibenarkan didalam Kristus Yesus. Apabila kita hidup didalam iman percaya kepada Kristus, maka kita beroleh pengampunan dosa. Melalui darah Kristus Yesus, hidup kita disucikan dari segala dosa. Belenggu dosa telah dipatahkan.

1 Yohanes 1:7 Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.

Tidak ada lagi penghukuman didalam Yesus Kristus. Kita terbebas dari segala ketakutan karena penghukuman. Hidup kita telah dimerdekakan dari perbudakan dosa. Orang yang hidup di dalam Kristus Yesus tidak lagi menjadi orang hukuman dan tidak lagi menjalani hidup sebagai orang hukuman.

Roma 8:1 Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.

Hidup Di Dalam Kristus Berarti Memberitakan Kabar Baik

Penghukuman sudah tidak berlaku bagi orang yang hidup di dalam Kristus Yesus. Namun sebaliknya penghukuman tetap berlaku bagi mereka yang tidak mau percaya kepada Kristus Yesus. Bagi mereka yang menolak kasih karunia Allah dalam pengorbanan Yesus Kristus di atas kayu salib. Dan yang lebih menyedihkan, masih ada banyak orang yang hidup menolak Kristus, sehingga mereka masih hidup dibawah penguhukuman.

Jadi bila ingin diselamatkan dari penghukuman dosa, maka kita harus percaya kepada Kristus Yesus dan menjalani kehidupan di dalam Kristus Yesus. Sebab tidak ada jalan lain untuk terbebas dari penghukuman selain percaya kepada pengorbanan Kristus yang telah membebaskan manusia dari dosa.

Ketika kita telah hidup dalam kemerdekaan didalam Kristus, hidup tanpa penghukuman lagi, maka kita juga perlu memberitakan kabar baik ini kepada sebanyak mungkin orang yang masih hidup dalam penghukuman. Kemerdekaan kita bukanlah berarti kita bisa hidup seenaknya sendiri, namun kita harus hidup seperti Kristus.

Kristus telah rela berkorban agar kita dapat menjalani kehidupan tanpa penghukuman lagi. Oleh karena itu, kita yang telah menerima kasih karunia tersebut hendaknya juga mau berkorban memberitakan kabar baik itu. Dengan demikian akan semakin banyak orang yang dapat menjalani hidup tanpa penghukuman, sebab di dalam Kristus Yesus tidak ada lagi penghukuman. Selamat merenungkan, Tuhan Yesus memberkati..

Berbagi :