Paskah adalah...

Paskah adalah Perayaan Yahudi untuk mengingat keluarnya bangsa tersebut dari tanah perbudakan, yaitu Mesir. Pada waktu itu Tuhan meminta bangsa Israel untuk memberikan korban berupa seekor anak domba untuk tiap-tiap rumah tangga. Kemudian mereka diminta untuk mengoleskan darah anak domba tersebut pada tiang pintu dan ambang atas rumah mereka.

Hal itu sebagai pertanda agar mereka luput dari tulah kesepuluh yaitu anak sulung yang akan dibunuh Tuhan. Singkatnya malam itu mereka terluput dari tulah dan dituntun Tuhan keluar dari Mesir. Tuhan menjadikan mereka sebagai bangsa yang merdeka. Hal ini seperti tertulis dalam kitab Keluaran 12:1-28. 

Namun ternyata ketika bangsa Israel sampai ditanah Kanaan, mereka melupakan Tuhan dan kemudian mengalami pembuangan ke Babel. Nabi Yesaya menubuatkan pembebasan bangsa Israel dalam Yesaya 60:1-7 dan digenapi dlm Ezra 1:1-11. 

Sementara itu, Paskah bagi gereja Tuhan atau orang percaya digenapi dalam diri Yesus pada peristiwa kematian dan kebangkitan Yesus. Melalui kematian dan kebangkitan Yesus itulah kita diselamatkan dan dibebaskan dari belenggu dosa. Mari kita renungkan makna Paskah yang disampaikan nabi Yesaya dalam nubuatannya.

1. Paskah adalah Kasih Karunia (Yesaya 60:1-2)

Yesaya 60:1-2 Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.

Nubuatan nabi Yesaya tersebut memperlihatkan bahwa sekalipun bangsa Israel merupakan bangsa yang jahat dan tegar tengkuk tetapi dikasihi Tuhan dan dijadikan terang bagi bangsa lain. Tuhan memberikan kasih karunia bagi bangsa Israel sehingga mereka dapat dibebaskan dari perbudakan.

Hal ini menjadi gambaran bagi umat manusia yang berdosa bahwa kasih karunia Tuhan mampu menyelamatkan dan membebaskan manusia dari belenggu dosa. Manusia yang jahat dan berdosa sebenarnya tidak layak untuk diselamatkan, sebaliknya pantas menerima hukuman, namun Tuhan justru mau menyelamatkan manusia yang berdosa. Inilah yang dinamakan kasih karunia.

Alkitab mengatakan bahwa upah dosa adalah kematian atau maut tetapi Kasih karunia Allah adalah hidup yang kekal. Kasih karunia yang dilimpahkan dalam diri Kristus Yesus Tuhan kita. 

Roma 6:23 (TB)  Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Hidup yang kekal adalah hak istimewa dan menjadi pembeda antara manusia yang mau percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat dengan mereka yang tidak mau percaya. Karya keselamatan dan kasih karunia Allah itu dinyatakan dalam peristiwa Paskah, dimana Yesus mati dan bangkit bagi kita. Marilah kita hidup dalam kasih karunia Tuhan.

Semua orang didunia ini boleh kaya, punya jabatan dan segala kemewahan dunia tetapi hanya orang yang percaya kepada Yesus yang memiliki hidup kekal sebagai kasih karunia dari Tuhan. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa mengucap syukur atas karya Tuhan melalui peristiwa Paskah, dimana Yesus mati dan bangkit bagi kita. 

2. Paskah adalah Perbuatan Allah yang Ajaib dan Tak Terpikirkan (Yesaya 60:3-5)

Manusia bukan hanya dibebaskan dari belenggu dosa tetapi juga diberi segala kebutuhan. Hal ini juga terlihat baik dalam peristiwa pembebasan dari Mesir maupun pembebasan dari Babel. Sesuatu yang tidak pernah dipikirkan oleh bangsa Israel itu yang Tuhan berikan. Yesaya mencatat bahwa pemulihan dan kemerdekaan dari perbudakan akan membuat tercengang-cengang.

Yesaya 60:3-5 Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu. Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong. Pada waktu itu engkau akan heran melihat dan berseri-seri, engkau akan tercengang dan akan berbesar hati, sebab kelimpahan dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang kepadamu. 

Bangsa yang tadinya tertunduk malu sebagai orang hukuman dan budak sekarang dapat mengangkat mukanya dan melihat sinar pengharapan. Sesuatu yang tidak pernah terpikirkan dan suatu perbuatan ajaib. Demikian juga kehidupan kita. Seburuk apapun hidup kita, sejahat apapun kita, jangan pernah putus asa sebab Tuhan sanggup memulihkan hidup kita.

Tuhan tidak pernah berubah, Dia tetap spesialis mujizat. Sesuatu yang tidak mungkin bagi manusia, sangat mungkin bagi Tuhan. Jangan bersandar pada pengertian kita sendiri, melainkan berharaplah pada Tuhan. Selalu ada keajaiban dalam Tuhan. Bahkan Tuhan sanggup memberkatimu dengan hal-hal yang tidak pernah engkau pikirkan sebelumnya. 

3. Paskah Adalah Menjadi Saluran Berkat (Yesaya 60:6-7)

Paskah tidak hanya mengajarkan kita untuk menerima kasih karunia dan juga berkat dari Tuhan. Tetapi Paskah juga mengajarkan kita untuk dapat mejadi saluran berkat bagi sesama kita. Ketika kita mendapat berkat dari Tuhan, maka Tuhan juga mengajarkan kita untuk memuliakan Tuhan dengan semuanya itu.

Yesaya 60:6-7 Sejumlah besar unta akan menutupi daerahmu, unta-unta muda dari Midian dan Efa. Mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakan perbuatan masyhur TUHAN. Segala kambing domba Kedar akan berhimpun kepadamu, domba-domba jantan Nebayot akan tersedia untuk ibadahmu; semuanya akan dipersembahkan di atas mezbah-Ku sebagai korban yang berkenan kepada-Ku, dan Aku akan menyemarakkan rumah keagungan-Ku.

Tuhan ingin kita menjadi saluran berkat, bukan sekadar berkat jasmani tetapi juga berkat keselamatan.

Ayat 6 berbicara mengenai memberitakan nama Tuhan dan ayat 7 berbicara menyemarakan rumah Tuhan dengan kambing domba Kedar dan Nebayot, ini berbicara soal jiwa-jiwa. 

Inilah yang Tuhan mau. Dengan segala kasih karunia dan berkat yang kita terima dari Tuhan, kita diharapkan mampu menggunakan semuanya untuk memberitakan perbuatan Tuhan yang masyhur, serta dapat membawa orang yang belum percaya datang ke rumah Tuhan. Paskah adalah kasih karunia Tuhan yang menjadikan kita sebagai saluran berkat bagi sesama.

Bila kita diselamatkan maka kita juga wajib mewartakan keselamatan kita bagi orang lain. Tuhan tidak mau kita menjadi egois. Kita sudah mendapatkannya dengan percuma, maka kita juga memberikannya dengan percuma kepada orang lain. Lihatlah sekeliling kita dan berbagilah, menjadi teranglah!!

Menjadi berkat adalah cara kita mengucap syukur atas apa yang Tuhan sudah perbuat bagi kita terutama karya keselamatan. Biarlah paskah menjadi sebuah dasar untuk kita hidup dan bertumbuh dalam iman kita. Paskah adalah kasih karunia Tuhan, Paskah adalah Perbuatan Tuhan yang ajaib dan tak terpikirkan, serta Paskah adalah perintah Tuhan untuk kita menjadi saluran berkat bagi sesama. Selamat Merenungkan, Tuhan Yesus Memberkati...

Berbagi :