Lebih Berharga dari Emas

Mazmur 119:127 “Itulah sebabnya aku mencintai perintah-perintah-Mu lebih dari pada emas, bahkan dari pada emas tua.”

Emas adalah logam mulia yang berharga. Salah satu yang membuat emas berharga adalah karena proses untuk mendapatkannya tidaklah mudah. Emas yang murni dihasilkan dari beberapa proses. Mulai dari penambangan atau pencarian emas yang biasanya posisinya terdapat di bagian dalam lapisan tanah sampai kepada proses peleburan untuk mendapatkan emas yang murni.

Emas seringkali dilambangkan sebagai kemuliaan, kekayaan dan kehormatan. Siapapun orang yang memilikinya akan mendapat kebanggaan tersendiri. Hal ini sudah lazim dari jaman dahulu. Pada jaman raja Daud pun demikian adanya. Emas adalah sesuatu yang istimewa dan berharga. Sebuah lambang kemewahan dan kemegahan sebuah istana kerajaan.

Namun yang menjadi perenungan bagi kita adalah pernyataan raja Daud yang mengatakan bahwa dia mencintai perintah Tuhan lebih dari pada emas. Hal ini diucapkan Daud bukan karena emas tidak berharga. Sebaliknya emas pada waktu itu bisa dikatakan lebih berharga daripada emas jaman sekarang.

Pada masa itu belum banyak logam mulia atau benda berharga lainnya yang ditemukan. Selain emas mungkin hanya ada perak dan perunggu yang notabene nilainya masih dibawah emas. Emas memiliki posisi tertinggi sebagai logam mulia. Kendati demikian, bagi Daud perintah Tuhan atau Firman Tuhan adalah lebih berharga dari emas.

Daud menyadari bahwa Firman Tuhan jauh lebih berharga dari emas karena Firman Tuhan bukan hanya memberikan kemewahan, kemuliaan atau kebanggaan saja tetapi juga keselamatan, kekuatan dan terang bagi jalan kehidupan. Firman Tuhan bersifat kekal adanya sedangkan emas hanya fana adanya. Emas akan kita tinggakan di dunia ini, namun Firman Tuhan akan membawa kita kepada kekekalan. Langit dan bumi akan berlalu tetapi Firman Tuhan kekal selama-lamanya.

Ada 3 hal yang membuat Daud lebih mencintai Firman Tuhan dari pada emas:

1. Firman Tuhan Memberi Kekuatan

Mazmur 119:116-117 “Topanglah aku sesuai dengan janji-Mu, supaya aku hidup, dan janganlah membuat aku malu dalam pengharapanku. Sokonglah aku, supaya aku selamat; aku hendak bersukacita dalam ketetapan-ketetapan-Mu senantiasa.”

Daud banyak mengalami kesulitan dalam hidup. Menghadapi berbagai peperangan dan pertempuran hampir di sepanjang hidupnya. Banyak orang yang bangkit untuk menjadi musuh Daud dan tidak sedikit orang yang ingin mencelakakan hidupnya. Namun Daud selalu membawa persoalan hidupnya kepada Tuhan untuk mendengar apa yang Tuhan perintahkan untuk dia lakukan.

Firman Tuhanlah yang selalu menjadi kekuatan bagi Daud. Sebab dalam Firman Tuhan itulah Daud kembali mengerti apa yang harus dilakukannya dalam menghadapi persoalan kehidupan. Daud juga mendapatkan kekuatan dari janji Tuhan yang didapatnya ketika dia mau taat melakukan Firman Tuhan.

Emas tidak dapat memberikan kekuatan, tidak selalu dapat menolong kita menghadapi persoalan. Bahkan sebaliknya emas justru sering menimbulkan persoalan. Karena emas mungkin ada banyak orang yang menjadi iri kepada kita, ingin mencelakakan kita karena ingin memiliki emas kita, dan sebagainya.

Bagaimana dengan hidup kita? Sadarilah bahwa hanya Firman Tuhan yang dapat memberi kekuatan bagi kita dalam menjalani kehidupan. Dalam Firman Tuhan ada janji Tuhan yang akan kita dapatkan ketika kita taat akan perintah Tuhan. 

2. Firman Tuhan Memberi Keselamatan

Mazmur 119:118 Engkau menolak semua orang yang sesat dari ketetapan-ketetapan-Mu, sebab sia-sia tipu muslihat mereka.

Kita diselamatkan karena percaya kepada Tuhan dan ini adalah benar adanya. Namun salah satu bukti bahwa kita percaya kepada Tuhan adalah dengan melakukan perintah-perintah-Nya. Inilah yang Daud sadari bahwa orang yang sesat dengan tidak melakukan Firman Tuhan akan ditolak oleh Tuhan.

Dengan demikian akan percuma saja bagi seseorang sekalipun memiliki banyak emas, tetapi kemudian dia ditolak oleh Tuhan karena tidak hidup dalam Firman Tuhan, tidak taat akan perintah-perintahNya. Oleh sebab itulah daud berani berkata bahwa Firman Tuhan lebih dia cintai dari pada emas.

Cintailah Firman Tuhan dan lakukanlah dalam hidup kita sehari-hari sehingga hidup kita dituntun dalam jalan keselamatan yang Tuhan sudah anugerahkan. 

3. Firman Tuhan Memberi Terang

Mazmur 119:130 Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang, memberi pengertian kepada orang-orang bodoh.

Emas memang berkilau namun tidak dapat menjadi terang bagi kehidupan. Sebaliknya Firman Tuhan yang tersingkap dapat membuat mata hati kita terbuka dan melihat segala sesuatu dalam terang kebenaran. Seseorang yang menghidupi Firman akan menjadi seseorang yang dapat melihat kehidupan dengan cara yang berbeda.

Mereka akan memandang kehidupan dalam sudut pandang Tuhan. Ada pengertian dan hikmat yang Tuhan berikan melalui Firman Tuhan untuk menjadi pedoman dalam menjalani kehidupan. Hal inilah yang Daud alami dalam kehidupannya bersama dengan Tuhan. 

Daud dapat melihat orang-orang yang memushi hidupnya sebagai seorang yang memiliki sisi baik karena hatinya dipenuhi dengan Firman Tuhan. Daud tetap memandang Saul sebagai seorang yang diurapi Tuhan, Absalom sebagai anak yang dia kasihi, Simei sebagai orang yang mungkin dipakai Tuhan. Padahal mereka adalah orang-orang yang membenci Daud. Mengapa demikian?

Jawaban dari semua itu adalah karena Daud hidup dalam tuntunan kebenaran Firman Tuhan. Sehingga Daud mampu memandang segala sesuatu dari sudut pandang Tuhan. Hatinya tidak gelap, tidak dibutakan oleh kebencian dan ambisi semata. Sebaliknya hatinya dipenuhi dengan terang dari Firman Tuhan.

Inilah hebatnya Firman Tuhan, jelas jauh lebih berharga dari emas. Emas ataupun logam mulia lainnya tidaklah sebanding dengan Firman Tuhan yang mampu memberikan kekuatan, keselamatan dan terang yang ajaib bagi hidup kita.

Mari kita renungkan sejenak kehidupan kita. Adakah kita menyadari betapa berharganya Firman Tuhan bagi hidup kita? Atau kita masih menganggap bahwa emas adalah segalanya? 

Emas disini bukan hanya berbicara sekedar emas sebagai logam mulia, namun juga kekayaan, kemewahan, kehormatan, kebanggaan dan sebagainya yang sering dilambangkan dengan emas. Apakah kita lebih mencintai hal-hal tersebut dibanding dengan Firman Tuhan? 

Kiranya renungan ini dapat mengingatkan kita bahwa Firman Tuhan jauh lebih berharga dari emas, karena Firman Tuhan dapat memberi kekuatan, keselamatan, dan terang dalam kehidupan kita. 

Berbagi :