Manfaat dan Tujuan Berdoa Orang Kristen
Apa itu doa? Bagi sebagian orang berdoa adalah suatu kegiatan yang kita lakukan ketika memohon atau meminta sesuatu kepada Tuhan. Namun apakah makna doa hanya sebatas itu? Tentu saja tidak. Berdoa memiliki banyak manfaat dan tujuan. Apalagi bagi orang Kristen, berdoa adalah sebuah hubungan yang akrab dengan Tuhan dimana kita berkomunikasi dengan Tuhan melalui doa-doa kita.
1 Tesalonika 5:17
"Tetaplah berdoa"
Ayat ini menasehatkan kita untuk berdoa sebab berdoa memiliki manfaat dan tujuan yang penting bagi hidup orang Kristen. Berikut beberapa manfaat dan tujuan dari berdoa :
1. Mengenal dan Merasakan Kehadiran Tuhan
Langkah pertama dalam berdoa adalah membuka hati dan menerima Tuhan. Kita harus percaya dan memusatkan pikiran kepada Tuhan. Seseorang yang berdoa adalah seseorang yang sedang menaruh kepercayaannya kepada Tuhan yang akan menjawab setiap doanya. Seseorang yang berdoa adalah seseorang yang mengenal dan merasakan kehadiran Tuhan.
Ketika kita mengenal dan mengakui kehadiran Tuhan, pada saat itulah kita sedang berdoa. Tujuan utama dari doa adalah mengenal Tuhan. Berdoa adalah salah satu cara paling efektif untuk mengenal Tuhan, sebab dalam doa itu kita berbicara dengan Tuhan dari hati ke hati. Di dalam doa itulah kita belajar mengenal Tuhan secara pribadi. Selakyaknya ketika kita berkomunikasi dengan seseorang, semakin kita sering berkomunikasi dengan sesorang, maka kita akan semakin mengenal orang tersebut. Demikian pula ketika kita semakin sering berdoa, maka kita akan semakin mengenal Tuhan dengan benar
2. Menjalin hubungan yang benar dengan Tuhan
Dalam doa selain kita dapat semakin mengenal Tuhan, kita juga dapat memiliki hubungan yang benar dengan Tuhan. Bagaimana mungkin seseorang mempunyai suatu hubungan dengan orang lain tanpa berkomunikasi. Komunikasi adalah jembatan bagi kita untuk berhubungan dengan orang lain. Demikian juga hubungan manusia dengan Tuhan, doa adalah komunikasi dengan Tuhan dan merupakan jembatan bagi kita untuk terhubung dengan Tuhan.
Permulaan doa adalah hubungan pribadi dengan Tuhan. Tanpa itu, maka kata-kata dalam doa kita hanyalah sebuah kata-kata tanpa arti. Kita bisa saja menggunakan kata-kata yang indah, tetapi selama kita tidak mempunyai hubungan yang benar dengan Tuhan, doa-doa kita hanyalah kata-kata yang kosong tak berarti. Maka sebelum kita memikirkan hasil atau jawaban doa kita, pastikan kita memiliki hubungan yang benar dengan Tuhan. Sebab doa bukan sekedar soal jawaban, tetapi juga soal keindahan hubungan kita dengan Tuhan.
Doa menjadi sarana penting dalam membangun hubungan dengan Tuhan. Di dalam doa itulah kita terkoneksi dengan Sang Sumber kekuatan dan pertolongan, yaitu Tuhan. Semakin sering kita berdoa, semakin erat hubungan kita dengan Tuhan. Dengan hubungan yang semakin erat itu pula kita dapat menjauhi kejahatan. Semakin kita dekat dengan Tuhan semakin kita dapat menjauhi kejahatan.
3. Mengerti dan Mengikuti Kehendak Tuhan
Berdoa adalah menjadi seirama dengan Tuhan. Berdoa bukanlah proses memaksakan kehendak dan keinginan kita terkabul, tetapi berdoa adalah menyesuaikan hidup kita agar berjalan sesuai kehendak Tuhan. Ketika kita percaya, mengenal dan memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan, maka kita juga percaya bahwa segala jawaban doa kita adalah yang terbaik.
Di dalam doa kita belajar mengerti dan melakukan kehendak Tuhan. Jadi doa yang benar bukan sekedar mendapat atau menerima jawaban doa sesuai keinginan dan kehendak kita, melainkan mepersembahkan keinginan-keinginan kita kepada Tuhan untuk hal-hal yang berkenan kepadaNya. Seperti teladan Tuhan Yesus yang mampu berdoa dengan berkata “biarlah Kehendak Tuhan yang terjadi”.
4. Membawa Arah dan Sukacita dalam hidup
Meyerahkan kehendak kita agar selaras dengan kehendak Tuhan dalam doa-doa kita bukanlah sesuatu yang menyedihkan. Sebaliknya, penyerahan kehendak kita kepada kehendak Tuhan merupakan jalan menuju sukacita sejati. Sebab kita tahu bahwa Tuhan adalah Bapa yang baik, yang akan selalu memberikan yang terbaik bagi anak-anakNya. Rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan. Oleh karena itu, doa akan membawa kita kepada arah hidup yang sesuai dengan kehendak Tuhan dan membawa kita kepada sukacita yang sejati.
Berdoa berarti membiarkan Tuhan menentukan arah hidup kita. Ibarat kompas arah mata angin, biarkan doa-doa kita membuat kita mengerti kemana harus melangkah. Pada waktu menghadapi persimpangan jalan dalam hidup ini, maka kita tidak kehilangan arah hidup. Justru kita akan dibawa kepada jalan yang penuh sukacita. Hal ini bukan berarti hidup kita tidak akan menghadapi masalah atau tantangan, namun seperti pengertian sukacita dalam Alitab, bahwa di tengah tantang sekalipun, asal kita ada dalam arah yang benar, maka kita akan tetap dapat bersukacita.
5. Mendapat kelegaan dan Ketenangan
Berdoa akan membuat kita memperoleh kelegaan hidup di dalam Tuhan. Berdoa merupakan cara efektif untuk mengalami kelegaan. Orang datang bersujud dan berdoa dihadapan Tuhan adalah orang yang bisa hidup dalam kelegaan. Sebab ketika seorang berdoa, dia percaya, mengenal, dan terhubung dengan sumber kelegaan dan ketenangan itu sendiri yaitu Tuhan Yesus.
Yesus adalah pribadi yang memberi kelegaan dan ketenangan. Dia berkata dalam Matius 11:28 ”Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” Datanglah kepada Tuhan Yesus di dalam doa dan renungkan setiap kebaikan Tuhan dalam hidup kita. Merenungkan kebaikan Tuhan akan membuat kita tercengan dan melupakan segala beban hidup kita. Hidup ini pun akan terasa lega dan tenang.
Kiranya tulisan ini membuat kita mengerti dan memahami bahwa doa bukanlah sekedar menyampaikan permohonan kita kepada Tuhan. Ada manfaat dan tujuan berdoa kepda Tuhan bagi orang Kristen yang lebih dalam lagi. Berdoa membuat kita mengenal Tuhan lebih dalam, membuat kita memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan, membuat kita mengerti kehendak Tuhan, memberikan arah dan sukacita, serta memberikan kelegaan dan ketenangan.
Posting Komentar untuk "Manfaat dan Tujuan Berdoa Orang Kristen"